Lokasi perang terakhir Napoleon Bonaparte Waterloo Belgia
Belgia

Waterloo: Mengunjungi Lokasi Perang Napoleon Bonaparte di Belgia

Mengunjungi lokasi perang terakhir kaisar Perancis Napoleon Bonaparte yang berada di Waterloo, Belgia, dapat menjadi aktivitas keluarga yang menyenangkan. Museumnya menyajikan koleksi yang lengkap dan informatif dalam bentuk diorama maupun tampilan digital yang menarik. Di sana juga terdapat aktivitas untuk anak.


Hai teman pembaca Michdichuns!

Keluarga kami menjadikan wisata sejarah sebagai alternatif aktivitas bersama keluarga. Kami terbiasa mengeksplorasi situs sejarah bersama – sama dan menikmati cerita serta informasi yang kami peroleh saat berkunjung ke sana.

Kebetulan kami tinggal di bumi Eropa yang memiliki cerita sejarah yang banyak. Situs sejarah masih banyak yang dipertahankan dan dirawat dengan baik kemudian dijadikan sebagai tempat wisata sejarah oleh pemerintah yang menaunginya.

Salah satu tempat bersejarah ini adalah Waterloo yang merupakan lokasi perang terakhir antara kaisar Perancis Napoleon Bonaparte dan pasukan koalisi yang dipimpin oleh Duke Wellington dari Inggris.

Jika teman pembaca Michdichuns adalah penyuka cerita sejarah, khususnya sejarah Eropa, kemungkinan besar akan mengetahui dua tokoh di atas. Keduanya adalah dua tokoh sejarah yang terkenal di dunia.

Wisata sejarah ke Waterloo tahun 2024 lalu merupakan kunjunganku yang kedua. Aku sudah pernah pergi mengunjungi lokasi ini tahun 1995 bersama kedua orang tuaku. Di usiaku yang masih belia kala itu, aku cukup terkesan dengan keindahan lokasi Waterloo dan museumnya yang dapat menggambarkan situasi peperangan pada tahun 1815 lalu.

Oleh karena itu, mumpung keluarga kecilku menikmati wisata sejarah, aku mengajukan ide untuk berkunjung lagi ke Waterloo. Seperti apakah museumnya saat ini?

Lokasi Perang Terakhir Napoleon Bonaparte di Waterloo

Saat ini, Waterloo tidak hanya sekadar nama sebuah pertempuran yang terkenal di masanya. Pemerintah Belgia menjaga dan merawat lokasi dan bangunan bersejarahnya sehingga berkembang menjadi sebuah situs sejarah yang bagus.

Wisatawan dapat berkunjung ke Waterloo. Di sana terdapat monumen, bangunan dan museum yang mengenang peristiwa bersejarah tersebut.

Museum Waterloo

Kenapa ke Waterloo?

Pada 18 Juni 1815 terjadi sebuah peristiwa pertempuran yang mengubah sejarah Eropa, yaitu Perang Waterloo. Perang ini menjadi akhir dari dominasi militer Napoleon Bonaparte.

Pertempuran ini menandai berakhirnya era kekaisaran Napoleon dan perang – perangnya dalam rangka menguasak Eropa dan dunia. Rangkaian peperangan telah berlangsung selama hampir dua dekade.

Museum Waterloo dan Patung Singa

Waterloo adalah daerah di Belgia yang merupakan sebuah desa kecil. Lokasinya terletak sekitar 13 km di sebalah selatan Brussels, ibukota Belgia. Dari sebuah desa kini Waterloo menjadi salah satu situs bersejarah yang terkenal di dunia.

Sebagai lokasi berlangsungnya perang terakhir Napoleon, Waterloo menarik kehadiran wisatawan domestik dan internasional setiap tahunnya. Mereka datang untuk melihat lokasi pertempuran yang masih dipertahankan dan memahami sejarah Waterloo lebih dalam lagi.

Cerita singkat perang Waterloo

Napoleon Bonaparte adalah kaisar Perancis yang pada masa kejayaannya memimpin Perancis menuju kejayaan militer. Pada akhirnya menghadapi kejatuhan pertamanya setelah mengalami kekalahan di Pertempuran Leipzig pada tahun 1813.

Setelah itu diasingkan untuk pertamanya ke Pulau Elba pada tahun 1814. Namun, Napoleon berhasil melarikan diri dari pengasingan dan kembali ke Perancis. Tidak berhenti untuk berusaha menaklukan Eropa, Napoleon memulai kembali serangkaian perang yang dikenal dengan nama “Pertempuran Seratus Hari”.

Pasukan koalisi Eropa yang terdiri dari Inggris, Prusia (saat ini Jerman), Belanda dan negara-negara lainnya bersatu untuk menghentikan usaha Napoleon. Hal inilah yang pada akhirnya membawa pada pertempuran besar yang terjadi di Waterloo.

Waterloo lokasi pertempuran terakhir antara pasukan Napoleon Bonaparte dan pasukan Koalisi

Di medan pertempuran ini, pasukan Napoleon yang terdiri dari sekitar 73.000 tentara berhadapan dengan pasukan gabungan Inggris yang dipimpin oleh Duke of Wellington dan pasukan Prusia yang dipimpin oleh Gebhard Leberecht von Blücher. Meskipun sempat memberikan perlawanan sengit, pasukan Napoleon akhirnya dikalahkan.

Pasukan Napoleon kalah setelah serangan terakhirnya gagal dan pasukan Prusia datang untuk memberikan bantuan kepada pasukan Inggris. Kalah telak di Waterloo, Napoleon dipaksa menyerah.

Napoleon kemudian diasingkan ke Pulau Saint Helena di Samudra Atlantik. Di pulau ini merupakan tempat Napoleon menghabiskan sisa hidupnya hingga akhirnya meninggal pada tahun 1821.

Belajar dari Waterloo

Kunjungan ke Waterloo adalah sebuah pengalaman yang menghubungkan kita dengan sejarah besar yang tidak hanya mempengaruhi Eropa, tetapi juga dunia. Mengunjungi medan pertempuran ini, melihat monumen-monumen yang ada, serta mengeksplorasi museum yang mempersembahkan berbagai kisah dan artefak, memungkinkan pengunjung untuk merasakan betapa besar dampak yang ditinggalkan oleh pertempuran ini.

Selain itu, Waterloo juga mengajarkan kita tentang pentingnya pemahaman sejarah dalam menjaga perdamaian dan mencegah terjadinya konflik besar di masa depan. Sebagai tempat yang menandai akhir dari perang yang mengubah wajah Eropa, Waterloo menjadi simbol bagi banyak hal, mulai dari kebesaran sebuah peradaban, kejatuhan seorang pemimpin besar, hingga pembelajaran untuk masa depan yang lebih baik.

Wisata sejarah: Belgia.

Kompleks Museum Waterloo

Salah satu yang paling ikonik adalah Lion’s Mound (Butte du Lion), sebuah bukit buatan yang didirikan untuk memperingati pertempuran ini. Bukit ini memiliki tinggi sekitar 40 meter dan memberikan pemandangan luas ke medan pertempuran yang sangat strategis. Di atas bukit ini, terdapat patung singa yang menggambarkan kekuatan dan keberanian pasukan yang terlibat dalam pertempuran, serta simbol kebanggaan atas kemenangan pasukan sekutu.

Dari Lion’s Mound, pengunjung dapat melihat panorama luas medan pertempuran Waterloo. Di sekelilingnya, terdapat beberapa situs penting yang mengingatkan kita akan intensitas pertempuran tersebut.

Salah satu destinasi utama yang wajib dikunjungi saat berada di Waterloo adalah Museum Waterloo 1815. Museum ini menyajikan koleksi yang sangat lengkap mengenai sejarah Pertempuran Waterloo, dengan menampilkan diorama, artefak asli, dan penjelasan yang sangat informatif tentang berbagai aspek pertempuran tersebut. Museum ini juga menyajikan perjalanan sejarah yang menggambarkan pertempuran ini dari berbagai perspektif, baik dari pihak Napoleon, pihak sekutu yang dipimpin oleh Wellington, hingga pasukan Prusia.

Di dalam museum ini, pengunjung dapat menyaksikan berbagai macam senjata, pakaian militer, dan dokumen-dokumen penting yang pernah digunakan oleh para tokoh penting dalam pertempuran ini. Ada juga ruang multimedia yang menyajikan pengalaman virtual tentang jalannya pertempuran dan keputusan-keputusan kritis yang mempengaruhi hasil akhirnya.


Bagi siapa saja yang tertarik pada sejarah Eropa, terutama sejarah Perang Napoleon, Waterloo adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Sebuah perjalanan ke sana bukan hanya sekadar untuk mengenang masa lalu, tetapi juga untuk memahami lebih dalam tentang bagaimana peristiwa besar dalam sejarah membentuk dunia yang kita kenal sekarang.

Salam,

-ameliasusilo-

2 Comments

Silakan tinggalkan komentar anda disini..

error: Content is protected !!