-
The Ordinary dan Musim Dingin
Assalamualaikum.. Bismillahirrohmaanirrohiim.. Pengakuan dulu sebelumnya ya, aku bukan ahli skincare. Jadi ini sedikit review berdasarkan pengalaman baru-baru ini. Akupun untuk skincare masih terus belajar sama Utie @Puterihasanahkarunia 😁. Seperti yang pernah kuceritakan musim dingin akhir tahun 2017 lalu itu sangat dingin. Dan tumben-tumbenan sampai maret itu masih dingiiin. Baru pertama kalinya kulit wajah terutama daerah T itu amat sangat kering sampai perih dan sedikit mengelupas. Padahal aku sudah pakai moisturizer dan ritual skincare nya malah sebenarnya lebih baik dari tahun sebelumnya. Tapiiii memang tidak rajin setiap hari sih yg berstep-step itu. Yang pasti pelembab selalu aku pakai. Naah sekitar bulan Agustus atau September lalu, suhunya yang tumben masih konstan hangat…
-
Merawat Wajah
Jadi ceritanya pelembab wajah yang biasa kupakai habis sejak Juni lalu. Mau beli entah kenapa selalu tertunda sampai akhirnya pada suatu hari ada pembahasan skin care. Gongnya adalah ketika Echa bilang Kiehl’s diskon 20% tanggal 23-24 September lalu. Yeaayyyy I love discount! Sejak pindah ke Jerman, aku mengganti produk perawatan wajah dari SK II menjadi Kiehl’s. Alasannya karena di Hannover Kiehl’s buka toko sendiri sehingga harganya lebih terjangkau dibandingkan membeli produk yang lama lewat ebay atau amazon. Sampai sejauh ini aku puas dengan kedua brand tersebut. Efeknya tidak bisa kilat dan terbukti oke setelah lama dipakai. Awalnya mulai rajin merawat wajah karena… mau kawin! Dari zaman SMA memang malas merawat wajah jadinya hampir selalu ada jerawat,…