Hidup di Jerman

Salju di awal Januari 2016

img_9518Postingan pertama tahun 2016 adalah tentang salju!! Sebenarnya ini bukan salju pertama di musim dingin kali ini. Yang pertama kali adalah di bulan November lalu. Tetapi salju yang turun kali ini jadi spesial karena akhirnya Hannover jadi putih. Salju turun sejak hari Minggu pagi kemarin lebat non stop sampai sekitar agak sorean baru turun lebih tipis. Tepatnya baru berhenti sekitar jam 7 malam karena aku sempat perhatikan dari jendelan Bibliothek. Berbeda dengan salju bulan November, kali ini saljunya lebih banyak dan tidak langsung tersapu oleh hujan.

Salju tebal gini terakhir aku alami ketika baru datang di Hannover Februari 2013. Saljunya lumayan tebal dan bertahan agak lama. Meskipun belum mengalahkan tebalnya salju ketika aku ke Jerman 2009. Itu pengalaman pertama ketemu salju dan puas guling – guling norak hehehe..

Yang aku tidak suka dari saljuan ini adalah suhunya pasti turun banget jadi berasa super duper dingin. Tetapi setelah salju turun aku paling suka karena udaranya fresh, lebih sejuk malah kadang lebih hangat. Oya yang tidak suka lagi adalah ketika si salju ini mulai jadi es. LICIN! aku pernah merasakan beberapa kali tergelincir di es.

Pengalaman paling nyebelin dari si salju ini waktu aku masih jadi tukang koran. Kalau tidak salah ingat kejadiannya awal tahun 2014. Jadi waktu itu seharian semalaman salju turun. Walhasil ketika pagi buta buka pintu rumah itu salju tinggi buanget. Harusnya salju tinggi gitu mending bawa gerobak, lah ini malah nekat bawa sepeda + gerobak, jadilah sepanjang jalan nangis menyesali kebodohan. Jam 4 pagi waktu itu sudah ada petugas yang bersih – bersih salju tapi mereke mengerjakan jalan besar dulu. Nah yang namanya tukang koran jalan di jalanan perumaha, ya jadinya wassalam.. Nyapu salju sekalian waktu itu.. Pengalaman tidak terlupakan lah..

Hari Minggu lalu, aku sudah tahu salju bakalan turun. Bangun pagi masih santai tidak lihat jendela. Pas masuk kamar mandi, bengong kok ya pas lihat ke jendela ada kotoran warnanya putih. Kotoran burung tidak mungkin sebanyak itu. Lalu aku inisiatif buka jendela.. dan munculah putih – putih salju di atap tetangga. Aku langsung teriak “Yeaayyyy saljuuuuu!!” surprise.. surprise.. Yang aku tahu salju baru turun siang, lah ini bangun tidur lihat putih jadinya hepi. Pantesan semaleman dingin banget padahal pemanas dengan nyala yang biasa harusnya tidak sedingin itu. Habis itu langsung semangat ngeliatin perkiraan cuaca di HP. Waktu tahu bakalan turun salju jam 11 siang, langsung semangat 45 bangunin Tuan Besar dan Tuan Kecil. Si Tuan Kecil ini harus merasakan salju jatuh di kulitnya!

img_9514 img_9515 img_9516img_9509

Lucu si bocah wajahnya bingung.. di foto – foto wajahnya antara masih ngantuk dibangunin sama heran lihat putih – putih. Sebenernya cita – citaku itu dia merangkak mainan di salju. Katanya bagus buat merangsang sensorik dan kesehatan. Sayang anaknya kedinginan karena kostum saljunya ga proper. Mudah – mudahan di saljuan ini ada kesempatan buat dia main salju dan kita foto bertiga.

img_9517

Sudah beberapa hari ini suhunya minus terus dan real feel nya bisa jauh dari suhu yang tertera. Yak saatnya brukut – brukut. Buat yang kepingin pakai coat, boots, schal, bener deh asiknya cuma beberapa hari kok habis itu sebel ribet kalau mau keluar rumah musti bungkus sana – sini. Apalagi buat yang punya anak kecil.. makein bajunya itu bisa setengah jam sendiri -_________-

img_9512 img_9513 img_9510  img_9511

-ameliasusilo-

 

7 Comments

Silakan tinggalkan komentar anda disini..

error: Content is protected !!