Malmö: Makan Siang

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.. Bismillahirrohmaanirrohiim.. Kami tiba di Malmö saat jam makan siang. Walaupun perbekalan yang kami bawa dari Copenhagen kami makan selama perjalanan di kereta, tetap saja rasa lapar untuk makan besar di jam makan siang tetap ada. Karena sudah lapar kami pun memutuskan untuk mencari tempat makan yang ada di sekitar stasiun kereta dan pusat kota saja.

Cara Mencari Tempat Makan

Biasanya sebelum pergi ke suatu tempat aku sudah mencari tahu dulu tempat-tempat makan halal di lokasi yang akan kami tuju. Sumber informasi bisa dari teman yang sudah pernah ke tempat tersebut sebelumnya, dari blog atau yang paling gampang dari penilaian yang ada di situs Google.

Sayangnya untuk tempat makan halal tidak banyak blogger yang mengulas. Apalagi jika kotanya tidak termasuk kota populer tujuan turis. Contohnya Malmö ini. Aku tidak menemukan blog yang mengulas tempat makan halal dengan menarik.

Jika menghadapi situasi seperti ini, aku biasanya memasrahkan pada penilaian yang ditinggalkan oleh pengunjung restoran yang ada di Google. Sebagian besar alhamdulillah penilaian yang diberikan sesuai dengan yang memang kami rasakan sendiri. Tapi ya itu, tantangannya adalah membaca satu per satu ulasan para pengunjung restoran. Walaupun tidak semuanya kubaca tapi ya tetap saja banyak jika aku membaca ulasan dari beberapa restoran atau tempat makan.

Saat kami pergi ke Malmö itu aku juga sudah mencari tempat makan yang memiliki rekomendasi baik. Namun, daftar tempat makan tersebut akhirnya tidak terpakai.

Tempat Makan Siang

Kenapa sudah bersusah payah mencari tahu tapi kemudian daftar tempat makan tidak terpakai?

Karena kami sudah keburu lapar! Hihihihi..

Selain itu, tiba-tiba cuaca di Malmö berubah. Saat kami benar-benar baru tiba di stasiun Malmö cuacanya cerah dan matahari bersinar. Saat kami masih berada di dalam lingkungan stasiun Malmö itu tibat-tiba cuacanya meredup dan mendung. Kami pun memutuskan untuk mencari makanan yang dapat kami konsumsi di stasiun saja.

Benar saja saat kami sedang duduk menunggu pesanan kami selesai dimasak langit menjadi gelap dan langsung turun hujan yang sangat deras.

Dari beberapa tempat makan yang ada di stasiun, kami memilih sebuah konter makanan yang menjual makanan khas Italia. Di daftar menunya ada pizza atau pasta yang dapat dipilih dengan berbagai pilihan rasa. Tentu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan kami benar-benar membaca satu per satu penjelasan dari tiap menu yang ada. Jangan sampai ada yang tidak boleh dimakan terpesan oleh kami.

Makan Siang Pasta dan Pizza di Malmö

Oh ya, disana menunya menggunakan bahasa Swedia. Jadi kamipun menggunakan jasa Google Translate supaya kami benar-benar yakin apakah arti dari tulisan-tulisan yang tertera disana.

Setelah makanan datang dan kami menyantapnya rasanya enak. Untuk pasta yang aku dan suamiku pesan porsinya besar, sausnya banyak dan yang menarik adalah pastanya homemade. Saking banyaknya dalam satu porsi, aku tidak bisa menghabiskan dan akhirnya dihabiskan oleh suamiku. Pizza Margherita yang kami pesan juga enak. Sayangnya karena kami terlalu lapar tidak sempat mengabadikan makanan-makanan ini sebelum disantap.

Harga pasta maupun pizza kurang lebih sama seperti jika kami makan di restoran yang ada di Jerman. Jadi menurut kami, it’s oke.

Walaupun masih belum bisa memberikan rekomendasi tempat makan dengan lebih baik, paling tidak teman-teman pembaca Michdichuns ada satu lokasi yang dapat dijadikan untuk mencari tempat makan. Pesanku, perhatikan benar penjelasan tiap menu untuk menghindari dari bahan pangan maupun minuman yang tidak boleh dikonsumsi oleh teman-teman yang muslim.

Salam,

-ameliasusilo-