Jurnal Bunda Cekatan Aliran Rasa Tahap Telur

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.. Bismillahirrohmaanirrohiim.. Saatnya mengalirkan rasa setelah melewati tahap Telur di kelas Bunda Cekatan batch 3.

Aliran Rasa Tahap Telur

Walaupun perjalanan belajar di tahap Telur ini adalah perjalanan keduaku, beberapa kali aku masih merasa bingung terhadap kebutuhan diriku sendiri. Desir-desir yang muncul saat akan memutuskan pilihan telur, rasanya masih sama dengan tahun lalu. Bisikan-bisikan gangguan yang datang setelah keputusan diambil pun masih muncul.

Semuanya balik lagi kepada kemampuan masing-masing individu. Aku ternyata masih belum bisa sejujur itu saat memilih yang paling prioritas dan penting. Aku masih tergoda untuk mempelajari hal lain yang sebenarnya tidak terlalu penting untuk dipelajari secara mendalam saat ini.

Namun komunikasi di grup serta sapaan dan cerita Magika sebelum materi dimulai mampu memberikan kekuatan tersendiri saat rasa-rasa tadi muncul. Kegalauan bisa redup ketika ingat memegang kembali kompas strong why. Selalu kembali kepada alasan utama bergabung di Bunda Cekatan. Selalu ingat alasan serta tujuan belajar di kelas Bunda Cekatan.

Jurnal terakhir di tahap Telur adalah jurnal tentang peta belajar.

Ada Apa Di Balik Gamifikasi Tahap Telur?

Penjelajahan mencari telur-telur di hutan ini menggambarkan upaya kita sebagai seorang manusia untuk melakukan penjelajahan terhadap dirinya sendiri. Melakukan pencarian, penggalian di dalam diri untuk mencari tahu apa yang saat ini paling dibutuhkan. Untuk mengidentifikasi hal apa yang paling perlu dipelajari, ditingkatkan, diperbaiki sebagai modal dasar sebelum masuk ke tahap belajar berikutnya.

Telur hijau diperkuat oleh telur merah dan tambah diperkuat lagi di telur oranye. Semakin telur-telur ini kuat, akan semakin bagus mutu ulat yang nantinya keluar dari tetasan telur-telur tadi.

Telur-telur ini menurutku merupakan perwujudan dari potensi-potensi yang ada di dalam diri tiap peserta kelas Bunda Cekatan. Bayangkan ada berapa banyak telur yang bisa kita temukan pada diri kita sendiri jika kita mau menyelami diri?

Apresiasi Diri Tahap Telur

Tahap Telur dapat kulalui dengan baik meskipun aku sering kali membutuhkan waktu berpikir yang lama. Paling tidak aku masih bisa mengumpulkan jurnal tidak di jam Cinderella yang penuh resiko. Aku juga mampu menyajikan jurnal dalam bentuk cerita yang runut. Cerita yang menceritakan bagaimana aku memperoleh hidayah tentang telur-telurku. Terakhir aku bisa memberikan peta belajar yang fokus pada satu buah keterampilan namun nisa mencakup beberapa kegiatan yang bisa kulakukan dan kusukai.

Atas dasar pertimbangan ini aku merasa berhak untuk menghadiahi diriku sendiri dengan tiga buah hati.

Bagaimana teman-teman pembaca Michdichuns? Setuju ya kalau aku dapat tiga buah hati? hehehehe…

Bismillah.. Semoga diberi kemudahan di tahap-tahap selanjutnya yang memiliki tantangan berbeda dan lebih tinggi lagi tantangannya.

Salam,

-ameliasusilo-