Hallo Tahun 2023!
Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.. Bismillahirrohmaanirrohiim.. Hallo 2023! Alhamdulillah masih diberi umur untuk membuka mata dan bernapas di awal tahun 2023 ini. Semoga hal yang membuat sedih dan perbuatan yang kurang baik di 2022 lalu menjadi stimulus untuk bertumbuh dan berkembang menjadi manusia yang lebih baik dan ikhlas. Harapannya kebiasaan baik, kebahagiaan dan prestasi yang dicapai menjadi inspirasi untuk semangat berusaha beramal baik dan mencapai tujuan hidup.
Fase Baru Tahun 2023: Mom of Two
Jika kehamilan ini sehat insyaAllah di musim semi tahun ini aku akan melahirkan anak kedua. Hadirnya bayi di tengah keluarga kecil kami akan memberikan perubahan-perubahan bagi kehidupan kami bertiga. Aku, suami dan anak pertama kami akan menjalani proses adaptasi dengan kehadiran si bayi.
Khusus untukku, tahun 2023 ini akan memiliki predikat baru. Malah mungkin bukan hanya sekedar predikat, melainkan peran baru, yaitu ibu dari dua orang anak yang jarak usianya terpaut jauh. Tentu tantangan yang dihadapi akan berbeda lagi. Meskipun secara teori usia anakku yang pertama saat ini sudah saatnya didekatkan dengan ayahnya, bukan berarti ia akan sama sekali lepas dariku. Jika hal ini terjadi aku malah khawatir akan terjadi suasana yang tidak sehat bagi kami semua.
Enlightening Parenting
Alhamdulillah sebelum tahun 2022 berakhir aku diberi kesempatan untuk menimba ilmu dari bu Okina Fitriani dan tim Sharing Enlightening Parenting. Banyak sekali ilmu yang kuperoleh disana dan menurutku akan sangat bermanfaat bagiku yang akan menjadi mom of two dalam waktu dekat. Reviewer dari tim Sharing yang bertugas mendampingiku selama pelatihan lalu, mbak Mita, banyak memberikan saran positif untukku.
Salah satunya adalah saat aku mencurahkan kekhawatiran tidak dapat berbuat adil kepada kedua anakku nantinya. Beliau memberiku beberapa saran yang salah satunya adalah supaya aku berusaha menunjukkan rasa cinta yang lebih kepada putra pertamaku. Aku sendiri masih belum terbayang bagaimana caranya. Tapi beliau meyakinkan bahwa aku akan menemukan jalanku sendiri sebagaimana beliau terhadap kedua anaknya. Bismillah.. semoga aku dan suamiku diberi kemampuan untuk berpikir dan bisa melakukan tips dari mbak Mita.
Hal lain yang kurasakan positif dari Enlightening Parenting ini adalah materi bagaimana parenting untuk anak usia 0-6 tahun serta parenting untuk anak yang lebih besar. Ada dua buah buku yang sudah tidak sabar kunantikan kehadirannya di Jerman untuk menjadi amunisiku sebelum lahiran nanti.
Home education
Dari ilmu yang kuperoleh di Enlightening Parenting, Ibu Profesional maupun tausiyah ustadz dan ustdzah, yang paling penting adalah pendidikan di rumah oleh orang tua. Semakin besar anakku, semakin aku merasa pentingnya home education ini apalagi mengingat kami tinggal di negeri yang kaum muslimnya berjumlah sedikit dan memiliki budaya yang berbeda dengan Indonesia. Dari mana lagi anakku akan belajar jika bukan dari kedua orang tuanya. Oleh karena itu, aku dan suami sepakat untuk berusaha konsistensi dalam home education dan merubah pola parenting kami. Bismillahirrohmaanirrohiim…
Mengambil Peran di Ranah Publik
Berhubung aku akan melahirkan dalam waktu dekat, sebagian besar tahun 2023 ini akan aku habiskan dalam keadaan cuti melahirkan dan mengurus anak. Aku tidak akan kembali bekerja sampai akhir tahun 2023. Peranku sebagai peneliti dan petugas kesehatan untuk sementara waktu istirahat dulu.
Peneliti dan petugas kesehatan
Walaupun istirahat aku tidak lantas meninggalkan begitu saja. Aku merasa tetap perlu melakukan sesuatu sehingga otakku tidak macet saat nanti harus memulainya lagi. Aku sudah menyiapkan beberapa rencana, seperti ikut kursus daring gratis dari beberapa situs kursus dan membaca buku-buku yang berkaitan dengan bidang yang kutekuni saat ini. Semoga bisa terlaksana sambil punya bayi kecil.
Sejalan dengan peranku sebagai peneliti di sebuah institusi di Jerman ini, aku pun kembali menerima amanah menjadi periset di Ibu Profesional (IP). Kali ini aku hanya ingin mengurusi analisis data di komunitas ini saja dibawah ketua riset yang baru. Bismillah semoga bisa membawa banyak manfaat untuk komunitas nantinya.
Ibu Profesional
Selain menerima kembali amanah untuk melakukan riset, di IP aku juga mengambil peran sebagai mentor di Rumah Belajar (Rumbel) Public Speaking Kampung Komunitas IP Efrimenia. Peran ini sebenarnya sudah kuterima sejak tahun lalu saat aku bergabung sebagai Ayunda Kabin Public Speaking dan Broadcasting di program Kampung Bakat milik komponen Kampung Komunitas IP. Sayang sekali aku tidak melanjutkan fungsiku sebagai Ayunda karena kondisi kesehatanku yang tidak memungkinkan saat itu. Oleh karena itu, aku ingin melanjutkan dan menjalankan misiku fokus berbagi ilmu dan pengalaman public speaking di Efrimenia.
Simak informasi terbaru Ibu Profesional di akun Instagramnya @ibu.profesional.official.
Satu program rutin lainnya yang kuampu di Efrimenia adalah menjadi PJ MangCoC. Sebuah program yang bertujuan mengupas Code of Conduct (CoC) Kampung Komunitas. Disini aku mencoba untuk membahas dengan cara yang fun bersama teman-teman di komponen supaya semakin akrab dan kenal dengan CoC.
Komunitas Muslim Hannover
Supaya seimbang antara duniawi dan akhirat, insyaAllah aku juga ingin berperan di komunitas muslim yang ada di Hannover. Membantu membawa makanan saat pengajian atau hadir diberbagai acara yang diadakan oleh komunitas muslim Indonesia di Hannover menurutku merupakan kontribusi agar kegiatan-kegiatan Islam di Hannover ini tetap terus berjalan.
Dunia Literasi Tahun 2023
Rasanya banyak sekali yang akan kulakukan ya?
Naaah.. Dunia literasi ini rasanya adalah bagian dari selfcare-ku supaya aku tetap sehat jiwa raga. Bagaimana bisa?
Saat menulis dan membaca aku merasa lebih tenang dan setelahnya aku seperti memiliki energi tambahan. Seperti layaknya ponsel yang diisi ulang baterainya. Meskipun hanya 10 persen energi yang terisi, paling tidak bisa memberi daya tambahan bagi ponsel tersebut untuk dipakai beraktivitas lebih lama. Rasa penat bisa hilang dan kewarasan dapat muncul kembali setelah melakukan selfcare.
Membaca
Literasi erat dengan membaca. Untuk menambah semangat membaca dan referensi buku bacaan, sejak tahun lalu aku bergabung dengan dua komunitas baca. Komunitas baca pertama adalah Mari Membaca yang founder-nya adalah warga Hannover, Septian. Sedangkan komunitas buku lainnya adalah @bbbbookclub, sebuah komunitas buku yang sasarannya adalah perempuan Indonesia khususnya para ibu. Komunitas yang terakhir ini aku belum pernah ikut aktivitas apapun selain ikut setoran awal dan akhir tahun 2022 lalu. Sebaliknya di komunitas pertama aku sudah beberapa kali ikut sharing buku yang diadakan rutin setiap bulan.
Menulis
Selain membaca hobi yang juga menjadi selfcare-ku adalah menulis. Target menulisku tahun ini hanya satu, yaitu konsisten menulis blog disini. Aku ingin menebar manfaat melalui blog ini dulu saja. Untuk mendukung konsistensiku di bidang tulis menulis sekaligus memperdalam ilmu kepenulisan dan blogging, tahun ini aku ikut lagi Kelas Literasi Ibu Profesional (KLIP) dan ikut belajar aktif di RumBel Literasi Kampung Komunitas Efrimenia.
Setoran tulisan pertama untuk KLIP di tahun 2023 adalah Catatan 2022.
Di KLIP biasanya akan ada tema tantangan pekanan yang bisa dijadikan topik tulisan. Topik tulisan ini akan kukembangkan sesuai dengan posisiku sebagai ibu diaspora, sesuai tema utama blog ini. Selain itu di KLIP juga ada klub baca buku, dimana untuk setoran baca bukunya kami diminta menulis ulasan buku yang telah dibaca. Sambil menyelam minum air, membaca dapat menulis juga dapat.
Dunia Public Speaking Tahun 2023
Masih berkaitan dengan kegiatan di KLIP, ada program KLIP lainnya yang bersinergi dengan dunia public speaking. Program itu adalah membuat podcast buku. Coba nantikan ya apakah aku dapat berkontribusi juga disini.
Seperti yang sudah kuceritakan di sub judul “Mengambil Peran di Ranah Publik” di atas, salah satu peran yang kuterima dan ingin segera kujalankan amanahnya adalah menjadi mentor di RumBel Public Speaking Ibu Profesional Efrimenia. Peran ini sebenarnya sudah dimulai sejak tahun lalu. Namun situasi dan kondisi diriku yang sedang naik turun dan tidak dalam kondisi fit menyebabkan aku tidak segera memulai kelas di Rumbel.
Menjadi mentor akan memacu diriku untuk menggali lebih dalam lagi tentang bidang itu sendiri. Sebenarnya itu salah satu tujuanku supaya aku bisa lebih mahir dan terampil lagi. Apalagi aku akan berduet dengan ketua kelas RumBel, mbak Tya, yang memiliki latar belakang bidang komunikasi. Ahh membayangkannya saja sudah membuat bahagia.
Yang paling penting dari dunia ini adalah aku ingin bisa aktif lagi bersama kedua teman baikku mbak Halida dan Dian di kanal Youtube kami. Kami sudah merumuskan konsep baru tahun lalu yang insyaAllah lebih terarah dan mengerucut lagi tujuan beserta sasarannya. Semoga hal ini bisa segera terlaksana ya. Aaaamiiin…
Inti dari semua kegiatan dan tujuan diatas adalah bagaimana berusaha untuk mencapainya. Tantangan akan ada sebagai ujian agar kita bisa tumbuh dan berkembang menjadi insan yang lebih baik saat menggapai tujuan tadi. Insight yang kuperoleh dari 2022 lalu adalah meningkatkan ibadah dan amal baik, memperbaiki dan menjaga komunikasi efektif dengan keluarga, meminta bantuan melalui orang yang tepat, pasrah dan terus bersyukur. Semoga aku bisa istiqomah dalam menjalani kegiatan-kegiatan tersebut serta mencapai tujuan akhirnya. Mohon doa dari teman pembaca Michdichuns.
Salam,
-ameliasusilo-