Day 15 Writing Challenge: Compliment
Bismillah..
Compliment atau pujian terbaik menurutku tidak ada ya.. Menjadi terbaik mungkin karena saat pujian itu diucapkan timingnya pas. Hihihi.. kalau ingat rasanya dipuji.. asoy mau terbang berbunga – bunga gimana gitu yakan.. hihihi..
Baru – baru ini aku mendapat pujian dari pembimbing praktikumku. Saat itu aku sedang berusaha menjawab pertanyaan dari diriku sendiri, gimana caranya bikin variabel baru dari beberapa variabel yang sudah ada. Lalu karena hasilnya beda tipis dari hasil yang sudah pernah dipublikasikan aku harus mengonsultasikan hal ini ke pembimbing. Beliau bingung dengan cara yang aku gunakan karena tidak pernah tahu ada cara seperti itu. Sampai meminta aku menjelaskan sekali lagi (sebenernya ini juga tanda tanya sih karena beneran bingung sama rumusku atau karena tidak paham sama bahasa jermanku hihihihi). Ketika beliau tanya darimana aku tahu dan kujawab dari kuliah, beliau manggut – manggut. Ketika beliau merumuskan dengan cara yang ia ketahui hasilnyapun tidak jauh beda.
Akhirnya muncul pujian pertama, “Sehr gut!” alhamdulillah..
Pujian kedua aku dengarnya tidak sengaja. Beliau bertemu dengan dosen yang mengajarkan materi software tersebut, lalu cerita tentang kejadian diatas. Kemudian terucaplah pujian dari keduanya.
sumber foto: pictures88.com
-ameliasusilo-
0 Comments
ameliasusilo
Diillll ya ampunn maaf baru baca.. Gak ada notif 🙁 *kecupppdila