
Cara Daftar Haji di Jerman
Cara daftar haji di Jerman sejak tahun 2022 lalu sudah berubah. Sebelum pandemi calon jamaah haji Jerman mendaftarkan diri ke biro perjalanan haji. Setelah pandemi pemerintah Arab Saudi memberlakukan sistem baru dengan cara pendaftaran online melalui Nusuk. Bagaimana caranya?
Hai teman pembaca Michdichuns!
Pada artikel sebelumnya aku sudah membahas kemudahan penduduk muslim di Jerman yang dapat pergi haji tanpa antri. Kali ini aku ingin menceritakan bagaimana cara kami penduduk muslim di sini mendaftar untuk pergi haji.
Sebelumnya aku ingin menginformasikan bahwa di Jerman berbeda dengan Indonesia tentang regulasi haji. Sependek yang aku tahu di Jerman tidak ada Kementerian Agama maupun biro pemerintah yang khusus mengurusi calon jamaah haji Jerman. Aku tidak tahu bagaimana pembagian kuota haji Jerman saat masih menggunakan sistem pendaftaran haji yang lama.
Sejak tahun 2022 lalu pemerintah Arab Saudi khususnya Kementerian Haji dan Umroh memberlakukan sistem pendaftaran haji baru bagi negara – negara yang berada di benua Eropa, Australia dan Oseania, Amerika. Tahun 2022 pendaftaran haji melalui platform Motawif.
Tahun 2023 platform diganti menjadi Nusuk. Umat muslim yang ingin pergi haji dari negara – negara tiga benua tersebut mendaftarkan dirinya secara langsung dan mandiri melalui Nusuk. Mulai tahun 2024 ini pendaftaran haji dari beberapa negara di benua Afrika, Jepang dan Korea Selatan juga melalui Nusuk.

Sumber gambar: Nusuk.
Bagaimana cara daftar haji dari Jerman melalui Nusuk?
Daftar Isi
Cara Daftar Haji Jerman Sebelum Pandemi
Sebelum menulis tentang pendaftaran haji melalui Nusuk, aku ingin menceritakan tentang pendaftaran haji di Jerman sistem yang lama. Aku ingin mendokumentasikan di blog ini bagaimana aku dan suami pernah melakukan pendaftaran haji dengan sistem yang lama.
Informasi pendaftaran haji
Pendaftaran haji sebelum pandemi lebih mudah, sederhana dan cepat. Aku dapat menyimpulkan seperti ini karena sudah mengalaminya secara langsung ketika kami mendaftar haji untuk keberangkatan tahun 2020. Saat itu kami melakukan pendaftaran haji di tahun 2019 setelah ada pemberitahuan untuk pendaftaran haji 2020.
Pemberitahuan tentang pendaftaran haji ini kami peroleh dari informasi yang diberikan oleh Forkom Jerman. Forkom merupakan sebuah organisasi muslim Indonesia di Jerman yang menjadi penghubung pengajian muslim Indonesia di berbagai kota yang tersebar di seluruh Jerman. Salah satu divisi Forkom adalah divisi Haji.
Forkom bekerja sama dengan salah satu biro perjalanan haji yang berada di Jerman, Balcok. Kerja sama ini sudah berlangsung lebih dari sepuluh tahun.
Daftar haji sebelum pandemi
Pada tahun 2019 itu suamiku mendaftar untuk menjadi jamaah haji Forkom 2020. Setelah itu kami memperoleh formulir dan persyaratan pendaftaran untuk selanjutnya diisi dan dilengkapi. Setelah itu formulir, dokumen dan bukti DP yang menjadi syarat pendaftaran haji dikirim ke Balcok. Proses pendaftaran ini semuanya melalui e-mail.
Setelah berkas pendaftaran diterima oleh pihak Balcok, suamiku mendapat tanda bukti penerimaan pendaftaran haji. Selanjutnya kami diminta untuk menunggu sampai saat pengurusan visa dan persiapan keberangkatan. Qadarullah haji 2020 dibatasi hanya untuk jamaah yang berada di Arab Saudi karena pandemi COVID-19. Pengalamanku dengan sistem pendaftaran haji yang lama hanya sampai disitu.
Berdasarkan pengalaman teman – teman di Hannover yang berhaji dengan sistem lama ini, biasanya mereka akan menunggu sampai nanti pengurusan visa dan persiapan keberangkatan haji. Paspor dikirim ke Balcok dan jamaah akan memperoleh kembali paspor berikut visanya ini di bandar udara saat keberangkatan. Jamaah juga akan diundang untuk menghadiri manasik haji serta memperoleh paket barang – barang dari Balcok.
Cara Daftar Haji Jerman Melalui Nusuk dan Balcok
Tahun 2022 jamaah haji internasional sudah dapat melaksanakan ibadah haji kembali. Untuk pertama kalinya jamaah dari negara – negara yang ada di Eropa, Amerika dan Australia – Oseania mendaftar haji melalui pendaftaran online. Pendaftaran ini dilakukan melalui sebuah situs yang dikelola oleh provider haji Arab Saudi yang bernama Motawif.
Sayangnya, platform ini tidak mudah digunakan dan banyak mendapat keluhan dari calon jemaah haji. Pelaksanaan haji yang dikelola oleh Mutowif juga mendapat komplain yang dapat dibaca dari artikel – artikel yang dapat ditemukan di internet.
Aku dan suamiku termasuk menjadi salah dua calon jamaah yang mencoba sistem baru ini. Sistem baru ini dari tahapan pengisian formulir online sudah membingungkan. Kami tidak menemukan petunjuk tata cara pengisian yang dapat membantu kebingungan kami. Setelah berhasil mengisi formulir dan mengunggah dokumen yang disyaratkan, kami masuk ke tahapan verifikasi dokumen.
Proses verifikasi dokumen kami tidak pernah selesai. Tidak tahu kenapa verifikasi dokumen kami tidak berhasil. Karena dokumen kami tidak terverifikasi, kami tidak dapat masuk ke tahapan berikutnya yaitu undian. Pada akhirnya memang belum rejeki kami untuk berhaji di tahun 2022 tersebut.
Nusuk
Pada tahun 2023 sistem pendaftaran haji online mengalami perubahan yang jauh lebih baik. Di tahun ini untuk pertama kalinya pendaftaran melalui platform Nusuk. Tahun lalu kami tidak mendaftar karena aku melahirkan anak kedua. Namun, berdasarkan cerita dari teman di Hannover yang berangkat haji 2023 sistem pendaftarannya lebih jelas dan mudah dibandingkan dengan platform Mutowif.

Sumber gambar: Nusuk.
Jika pada tahun 2022 jamaah haji pergi haji secara mandiri, di tahun 2023 lalu jamaah haji kembali dapat pergi ke tanah suci dengan biro perjalanan haji dari negaranya masing – masing. Loh, apakah kembali ke sistem yang lama? Maksudnya bagaimana?
Tentu saja tidak kembali lagi ke sistem pendaftaran haji sebelum pandemi. Seperti yang sudah kutuliskan pendaftaran haji tetap melalui situs Nusuk. Perbedaannya adalah kali ini jamaah haji Indonesia di Jerman yang ingin pergi bersama – sama melalui Forkom dapat difasilitasi kembali oleh Balcok.
Di Nusuk ini ada berbagai jenis paket haji. Calon jemaah haji Indonesia di Jerman yang ingin pergi bersama dengan Balcok memilih paket sesuai dengan arahan dari Balcok. Hal yang sama juga berlaku untuk biro perjalanan haji lainnya selain Balcok.
Kenapa memilih pergi dengan biro perjalanan haji?
Kenapa tidak pergi haji mandiri saja?
Tentang Nusuk: Daftar Haji Jerman Tanpa Antri.
Balcok
Di awal tahun 2024 lalu kami berniat pergi haji. Kami menginformasikan kepada Balcok dan Forkom bahwa kami ingin berhaji. Sama seperti tahun 2019 lalu kami mengisi formulir dan mengirimkan formulir serta dokumen yang dibutuhkan ke Balcok. Dokumen ini nantinya akan diunggah oleh petugas Balcok ke akun Nusuk kami.
Selain mengirimkan dokumen kami juga membayar biaya biro perjalanan sebesar 500 Euro. Kemudian mengirimkan bukti transfer ke Balcok. Ini biaya untuk Balcok ya tidak ada kaitannya dengan pendaftaran haji maupun paket haji Nusuk. Dari biaya tersebut kami memperoleh paket haji dari Balcok dan program – program dari pendamping maupun pembimbing haji Balcok selama berada di Madinah, Mina dan Mekah.

Sumber gambar: Balcok.
Sebenarnya tanpa bergabung dengan Balcok, sependek pengetahuanku paket haji Nusuk yang kita beli nanti sudah termasuk pembimbing haji di dalamnya. Namun, kami memilih untuk bergabung dengan biro perjalanan ini supaya perjalanan haji kami lebih terarah dari sejak sebelum berangkat ke tanah suci sampai kembali lagi ke Jerman. Selain itu, kami bisa bergabung bersama jamaah Indonesia lainnya dan memperoleh pembimbing haji berbahasa Indonesia.
Alasan lainnya mengapa kami memilih Balcok dan Forkom adalah adanya rekomendasi dari teman – teman yang sudah pernah melakukan perjalanan haji. Balcok memfasilitasi dan membantu para jamaah hajinya dengan baik. Tim Balcok yang ada di tanah suci mampu menghadirkan suasana kekeluargaan sehingga suasana menjadi nyaman.
Lalu, bagaimana cara pendaftaran melalui Nusuk?
Apa saja peran Balcok dalam proses pendaftaran haji?
Apa yang diperoleh oleh calon jamaah haji di paket haji Balcok?
Aku akan menuliskan tahapan pendaftaran Nusuk serta peran Balcok di artikel tentang perjalanan Haji 2024 berikutnya insyaAllah. Nantikan ya teman pembaca Michdichuns cerita Daftar Haji di Jerman Melalui Nusuk! 🙂
Salam,
-ameliasusilo-


2 Comments
Pingback: